Martin Carter Antusias Peminat Modem Tren Terus Bertambah
Liputan6.com, Jakarta Martin Carter bersama dengan istrinya, Allia Rosa yang menjabat sebagai Co-Founder Tren begitu antusias dengan bisnis yang dijalaninya. Sejak peresmian kantor Tren yang terletak di kawasan Cawang, Jakarta Timur, permintaan akan modem jenis terbaru itu begitu tinggi.
Tren merupakan perangkat mobile modem internet satu-satunya yang ada di Indonesia. Saat ini telah terjual lebih dari 1000 unit di Indonesia hanya dalam waktu singkat.
“Kami satu-satunya yang menyediakan perangkat ini. Jadi kita memang direct selling sehingga belum memiliki pesaing yang menjual alat seperti ini,” ujar founder Tren, Martin Carter saat soft launching di kawasan Ancol, Jakarta Utara, Minggu (7/3/2021).
Tren merupakan modem multifungsi tanpa menggunakan sim card yang memiliki teknologi tinggi untuk mencari sinyal 4G. Martin menargetkan, tahun ini akan bisa menyuplai modem tren sebanyak 100 ribu.
“Jadi modem kami berteknologi tinggi karena tidak menggunakan sim card, tidak ada kata blank spot karena bisa mencari jaringan dengan baik, asal di daerah itu ada menara BTS, dan provider yang sudah bekerjasama dengan kita,” ujar Martin Carter.
Selain itu modem Tren ini banyak memberikan nilai tambah lain kepada penggunanya, yang dirasa mampu menjadi solusi bagi masyarakat untuk kemudahan berinternet dan berbisnis.
“Kebutuhan akan akses internet semakin banyak karena orang banyak di rumah saja. Ini yang saya sebut sebagai peluang. Apalagi bisnis ini tidak mengenal masa, bahkan di masa pandemi saat ini kebutuhan terhadap internet tetap tinggi,” ujar Allia Rosa.
Dengan sistem penjualan langsung, Martin dan Allia juga membuka kesempatan bagi masyarakat luas untuk dapat ikut serta dalam bisnis internet dan meraih keuntungan hingga miliaran rupiah.
“Kami ada sistem kemitraan, sistemnya dibuat agar bisa menjadi solusi dan berkat bagi banyak orang," imbuh Allia.
Gathering
Sebagai bentuk rasa terimakasihnya, Martin dan Allia mengajak para mitra untuk menghadiri soft launching sekaligus gathering di Batavia Marina, dengan rangkaian acara yang sangat exclusive dan mewah.
Acara dimulai dari siang hari, dihadiri oleh kalangan terbatas mitra-mitra usaha VIP TREN, tentunya dengan layanan yang VIP pula, guna memanjakan para mitra usaha dengan memberikan yang terbaik.
Diawali dengan perjalanan ke sebuah Pulau menaiki Private Cruise Quicksilver, kapal yang sangat besar, mewah dan langka ini karena hanya ada 9 jumlahnya di dunia. Selama perjalanan para mitra dimanjakan dengan iringan live music dan hiburan menarik lainnya serta hidangan makan siang yang sangat mewah.
Soft Launching
Dilanjutkan dengan acara Gala Dinner yang dibuka oleh Co-Founder TREN, Allia Rosa. Dihadiri pula Ketua Umum AP2LI, Andrew Susanto yang ikut memberikan kata sambutan. Serta kehadiran Founder Yayasan Tangan Pengharapan, Yoanes Kristianus dan Henny Kristianus yang memproklamirkan tanda keberlangsungan kerjasama CSR bersama TREN.
Acara semakin semarak dengan alunan suara emas artis ibukota Joy Tobing dan ditutup oleh CEO dan Founder TREN, Martin Carter yang tampil memaparkan secara langsung rencana besar perusahaan dalam 5 sampai 10 tahun ke depan, serta memberikan target keuntungan luar biasa kepada mitra sehingga mampu menghebohkan suasana acara sampai akhir.
Kegiatan acara yang cukup padat dari siang hingga malam ini tentunya dilaksanakan dengan protokol kesehatan yang sangat ketat, dimana setiap tamu undangan, pengisi acara, hingga semua staff yang bertugas diwajibkan melakukan test swab antigen terlebih dahulu yang juga sudah disediakan oleh pihak penyelenggara sebelum memasuki area acara. Dan setiap orang yang berada di area diwajibkan memakai masker serta menjaga jaga jarak satu sama lain.